Jumat, 18 April 2014

Analisis puisi tentang cinta


Puisi Kisah Cinta Ku

Aku slalu mangharapkan mu
Aku yang slalu rindu akan senyum mu
Aku yang tak kenal lelah selalu menunggu mu
Dan aku lah yang slalu akan mencintai mu

Bila saja kau takan pernah ku miliki
Aku takan bisa hidup tanpa cinta yang kau beri
Dan Bila aku tetap menunggu jangan pernah kau membanci
Karna akulah kesetiaan yang slalu kau nanti

Saat malam datang dengan dingin menusuk hati
Aku akan membawa kehangatan cinta yang kuberi
Bila tangis,luka,duka menyapa jiwa
Lihat lah aku setia untuk hapuskan kesedihan mu selama nya..
Chairil Anwar
Sumber :

Analisis :
a)     Tema
Puisi Cinta karya Chairil Anwar diatas mengungkapkan tema tentang seseorang yang tidak bisa lepas dari kekasihnya. Hal ini dapat kita lihat dari bait pertama yang menggunakan kata ganti “mu” yang berarti seseorang lain yang dikasihinya. Kata-kata lain yang mendukung tema yaitu pada bait kedua dimana menunjukkan kesungguhan dia mencintai pasangannya dan merasa bahwa kekasihnya beruntung memiliki dia. Selanjutnya pada bait ketiga menunjukkan betapa bergunanya dia sebagai penenang untuk kekasihnya.
b)    Nada dan Suasana
Dari tema puisi diatas menggambarkan sikap rasa cinta kepada pasangannya  yang jika dibaca oleh pembaca menggambarkan ketulusan dari seseorang yang mencintai pasangannya. Suasana yang didapat dari puisi tersebut terkesan romantis yang membauat seseorang terkesima dengan kesungguhan hatinya mencintai sesorang.
c)     Perasaan
Dalam puisi ini tergambar suasana perasaan keseriusan seseorang terhadap pasangannya, dilihat dari kutipan “Aku takan bisa hidup tanpa cinta yang kau beri” menunjukkan betapa pentingnya keberadaan sang kekasih dalam kehidupannya sampai tidak dapat lepas darinya. Pada sisi pembaca dapat mengambil contoh positif bagaimana mencintai seseorang dengan tulus.
d)    Amanat

Seperti yang diungkapkan pada tema, puisi ini menunjukkan ke pembaca bagaimana mencintai seseorang dengan kesungguhan hatinya. Dalam puisi ini dapat diambil pesan bahwa gunanya pasangan untuk melengkapi dan mengasihi, mendampingi baik suka maupun duka. Kutipan yang mewakili tersebut yaitu “Bila tangis luka duka menyapa jiwa.. Lihatlah aku setia untuk hapuskan kesedihan mu selamanya”.

1 komentar: